SALIRA TV | KOTA BANDUNG, JAWA BARAT – Dalam rangka memperingati Hari Keluarga Nasional (HARGANAS) ke-32, Pemerintah Kota Bandung melalui Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DPPKB) menyelenggarakan kegiatan bertajuk “Gebyar DASHAT (Dapur Sehat Atasi Stunting) Bersama Keluarga untuk Bandung Utama”. Kegiatan ini dilaksanakan pada Rabu, 6 Agustus 2025, bertempat di Tamansari Laswi City – Area Hanggar Laswi Heritage, Jalan Sukabumi No. 20, Kacapiring, Kecamatan Batununggal, mulai pukul 07.00 hingga 15.00 WIB.
Acara ini turut dihadiri oleh Wakil Wali Kota Bandung, Erwin, bersama sejumlah kepala dinas, camat, lurah, aparatur sipil negara, serta perwakilan Tim Penggerak PKK dari seluruh wilayah Kota Bandung.
Dalam sambutannya, Erwin menyampaikan bahwa kegiatan ini dirancang untuk memperkuat peran keluarga sebagai garda terdepan dalam upaya pencegahan stunting. Ia menjelaskan bahwa Program DASHAT merupakan inisiatif berbasis komunitas yang digagas oleh BKKBN, dengan tujuan mendukung penyediaan pangan bergizi serta pola asuh sehat untuk anak-anak Indonesia.
Menurutnya, gebyar ini menjadi bagian dari langkah cepat (quick win) pemerintah kota dalam menurunkan angka stunting secara signifikan. Pendekatan lintas sektor juga diterapkan agar edukasi mengenai pentingnya peran keluarga dalam mencetak generasi yang sehat dan berkualitas dapat menyentuh seluruh lapisan masyarakat.
Antusiasme warga sangat terlihat selama berlangsungnya acara. Mereka disuguhi berbagai kegiatan interaktif dan edukatif, di antaranya: Apresiasi Kreasi Menu DASHAT, Kampung KB Inovatif, Senam Lansia, Pertunjukan Musik Tradisional dan Hiburan, Layanan Publik: Kesehatan dan Perizinan, Live Cooking, Games, dan Edukasi Keluarga, Gerakan Pangan Murah dan Pasar Sembako Murah, dan Pameran dagang “Bandung Corner”.
Penyanyi Ade Astrid turut memeriahkan suasana dengan penampilan spesial, didampingi hiburan dari Gerengseng Team, serta dipandu oleh MC Aryan Febryan dan Angelica Lorant.
Kegiatan ini didukung penuh oleh berbagai Organisasi Perangkat Daerah (OPD) serta lembaga strategis yang memberikan layanan langsung kepada masyarakat, meliputi:
Layanan Kesehatan dan Sosial, seperti Donor darah oleh PMI, Pemeriksaan kesehatan oleh Dinas Kesehatan Kota Bandung, dan Edukasi HIV/AIDS oleh Komisi Penanggulangan AIDS.
Kemudian Layanan Mobil Publik, seperti Mobil Perpustakaan Keliling, Mobil Pemadam dari Dinas Damkar, Mobil Anjungan Sahabat Ketenagakerjaan, dan Mobil Pelayanan Perizinan dan Komunikasi Informasi.
Lalu untuk Ketahanan Pangan dan Ekonomi, ada Dinas Ketahanan Pangan & Pertanian: pangan murah, pembagian bibit ayam dan ikan, Dinas Perdagangan dan Perindustrian: pasar murah, konsultasi HAKI dan produk halal, dan Bank BJB serta pelaku UMKM.
Edukasi dan Layanan Lainnya, ada Edukasi kebencanaan oleh BPBD, dan Tes narkoba dari BNN.
Dari Pelayanan administrasi kependudukan, ada Konsultasi PBB dan program pendidikan keluarga, dan Mobil Senandung Perdana dari Dinas P3A.
Quick Wins Kota Bandung, GENTING, TAMASYA, AI SUPER APPS, SIDAYA, dan GATI.
Acara ini bersifat gratis dan terbuka untuk seluruh warga Kota Bandung. Masyarakat diajak hadir bersama keluarga untuk memperoleh manfaat dari berbagai layanan, mulai dari informasi gizi, kesehatan, hiburan, hingga konsultasi layanan publik.
Gebyar DASHAT 2025 bukan sekadar seremoni tahunan, namun menjadi seruan bersama untuk membangun kesadaran bahwa keluarga adalah fondasi utama dalam upaya mewujudkan generasi masa depan yang sehat. Pemerintah Kota Bandung menegaskan komitmennya dalam menjadikan keluarga sebagai pilar utama menuju Bandung bebas stunting, demi terwujudnya Indonesia yang lebih maju.
Dari Kota Bandung, Jawa Barat, Reporter Kuswandi mengabarkan untuk Salira TV.
