SALIRA TV | KAB. CIAMIS, JAWA BARAT — Guyuran hujan deras yang melanda wilayah Cantigi, Desa Kujang, Kecamatan Cikoneng, Kabupaten Ciamis pada Selasa, 29 Juli 2025, tak mampu meredam semangat kemanusiaan. Di tengah kondisi cuaca yang tidak bersahabat, personel Kompi 4 Batalyon D Pelopor Satuan Brimob Polda Jawa Barat bersama seorang tokoh dermawan lokal, H. Wahyu – yang dikenal luas sebagai “Bos Durian Kujang” – tetap menjalankan misi sosial mereka.
Fokus utama kegiatan ini adalah pembangunan pondasi rumah milik Mak Unamah, seorang warga di RT 06 RW 14. Meski hujan mengguyur sejak pagi, para anggota Brimob dan para relawan tetap gigih bekerja. Mereka tampak saling bekerja sama, menggali dan menyusun pondasi rumah, sembari membiarkan pakaian mereka basah terkena hujan.
Dalam keterangannya, H. Wahyu menyampaikan apresiasinya kepada jajaran Brimob yang telah hadir dan ikut serta dalam kegiatan ini. Ia secara khusus menyebut kehadiran Ipda Yuyun Yunandar, S.Km, yang mewakili Komandan Batalyon D Pelopor Brimob Cineam Polda Jabar, Kompol Ajang Suhendar, S.E., M.M., sebagai bentuk nyata sinergi antara aparat dan masyarakat.
Lebih lanjut, H. Wahyu juga menekankan pentingnya peran lembaga seperti BAZNAS Ciamis dalam memperhatikan kondisi warga lain yang membutuhkan, termasuk Asep – seorang guru ngaji yang saat ini tinggal di rumah yang nyaris roboh dan tidak layak huni.
Sementara itu, Ipda Yuyun Yunandar menegaskan bahwa keterlibatan pihaknya dalam pembangunan rumah tersebut merupakan bagian dari tanggung jawab sosial Brimob sebagai aparat keamanan. Ia menyampaikan bahwa membantu meringankan beban masyarakat adalah wujud nyata kedekatan Brimob dengan rakyat.
Kegiatan kemanusiaan ini turut dihadiri oleh berbagai unsur masyarakat, seperti Babinsa dan Bhabinkamtibmas Cikoneng, perangkat desa, tokoh masyarakat, serta para ketua RT dan RW setempat. Kebersamaan yang terjalin mencerminkan semangat gotong royong yang tetap hidup di tengah masyarakat.
Dedikasi tanpa pamrih yang ditunjukkan oleh personel Brimob serta H. Wahyu menjadi teladan bahwa kebaikan tidak mengenal cuaca ataupun hambatan. Aksi kemanusiaan ini diharapkan dapat menjadi sumber inspirasi bagi banyak pihak untuk terus menebarkan empati dan kepedulian.
Dari Kabupaten Ciamis, Jawa Barat, Reporter Heri Heryanto mengabarkan untuk Salira TV.