SALIRA TV KAB. CIAMIS, JAWA BARAT – Gedung KH Irfan Hielmy yang terletak di kawasan Komplek Islamic Center Ciamis menjadi saksi bisu kegelisahan ribuan peserta seleksi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) tahap kedua. Pada Senin, 26 Mei 2025, para peserta hadir dengan penuh harap, menanti hasil akhir dari perjuangan mereka dalam meraih posisi sebagai aparatur sipil negara.
Tercatat sebanyak 1.703 orang telah mengikuti proses seleksi yang ketat. Kini, seluruh keputusan berada di tangan Panitia Seleksi Nasional (Panselnas) yang sedang menyusun hasil akhir. Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kabupaten Ciamis, Ai Rusli, mengungkapkan bahwa pihaknya masih menanti pengumuman resmi dari pusat. Di saat yang sama, proses penyesuaian formasi masih berlangsung, dengan tetap mempertimbangkan ketersediaan anggaran daerah.
Lebih lanjut, terkait dinamika di internal birokrasi, BKPSDM juga menunggu keputusan dari Kementerian Dalam Negeri mengenai rotasi dan mutasi jabatan. Saat ini, asesmen serta uji kompetensi untuk jabatan eselon II telah selesai dilaksanakan. Hasilnya pun telah dikirimkan ke Badan Kepegawaian Negara (BKN) untuk ditindaklanjuti.
Saat ini, terdapat lima posisi Jabatan Pimpinan Tinggi (JPT) yang masih belum terisi di lingkungan Pemerintah Kabupaten Ciamis. Namun demikian, pengisian jabatan tersebut tidak serta-merta dilakukan melalui mekanisme seleksi terbuka. Pemerintah daerah lebih memprioritaskan skema rotasi dan mutasi internal sebagai langkah awal sebelum proses open bidding dilaksanakan.
Dari Kabupaten Ciamis, Jawa Barat, Reporter Heri Heryanto mengabarkan untuk Salira TV.
