DARI REDAKSI
LOWONGAN KEMITRAAN : BERGABUNGLAH BERSAMA SALIRA TV: JADI REPORTER, KONTRIBUTOR, ATAU MARKETING ONLINE! - INILAH SAATNYA ANDA MENJADI BAGIAN DARI REVOLUSI MEDIA DIGITAL BERSAMA SALIRA TV! JANGAN LEWATKAN PELUANG INI UNTUK MENGEMBANGKAN POTENSI ANDA, BERBAGI CERITA, DAN MENDAPATKAN PENGHASILAN TAMBAHAN. HUBUNGI KAMI SEKARANG JUGA UNTUK INFORMASI LEBIH LANJUT: WHATSAPP: 0838-9640-3437 - EMAIL: [email protected]
LIVE 24 Jam Salira TV di Youtube

Kasus Dugaan Kekerasan Seksual: Pimpinan Ponpes Tasikmalaya Siap Nikahi Santriwati Sebagai Bentuk Tanggung Jawab

Tulisan berita berikut bukanlah berita teks online, melainkan panduan khusus bagi SDM Pengisi Suara dan Editor Video dalam memproduksi berita format video Salira TV News.

SALIRA TV KOTA TASIKMALAYA, JAWA BARAT – Dalam konferensi pers yang berlangsung di Ballroom Cordela Hotel, Jalan Yudanegara No.16, Kecamatan Cihideung, Kota Tasikmalaya, Jawa Barat, pada Minggu, 19 Januari 2025, Buana Yudha, S.H., M.H., Kuasa Hukum EP, seorang santriwati di kasus Dugaan Kekerasan Seksual di Pesantren Ternama Kota Tasik, memberikan pernyataan mengejutkan terkait kasus dugaan kekerasan seksual yang melibatkan seorang pimpinan pondok pesantren (MA) kepada santriwatinya (EP).

Buana Yudha menyampaikan bahwa MA bersedia mengambil langkah besar dengan menikahi EP, yang sebelumnya disebut sebagai korban dalam kasus ini. Keputusan tersebut diambil sebagai bentuk tanggung jawab MA atas masalah yang telah menjadi perhatian luas masyarakat.

Konferensi pers tersebut sekaligus menjadi upaya meredakan spekulasi dan klarifikasi informasi yang telah menyebar luas di media.

Dari Kota Tasikmalaya – Jawa Barat, Reporter Heri Heryanto mengabarkan untuk Salira TV.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *