DARI REDAKSI
LOWONGAN KERJASAMA : SALIRA TV SEDANG MEMBUKA LOWONGAN REPORTER LIVE UNTUK MELIPUT PERISTIWA VIRAL SECARA HAMPIR LANGSUNG. KESEMPATAN INI TERBUKA UNTUK SIAPA SAJA DI SETIAP KAB/KOTA DI SELURUH INDONESIA YANG BERSEMANGAT DI DUNIA JURNALISTIK. INFO LENGKAP & PENDAFTARAN DI WHATSAPP: 0838-9640-3437 ATAU EMAIL: [email protected]

Yayasan Tata Peduli Tani Nusantara Bagikan Pupuk Organik Gratis untuk Petani di Desa Sanua, Padang Pariaman

Tulisan berita berikut bukanlah berita teks online, melainkan panduan khusus bagi SDM Pengisi Suara dan Editor Video dalam memproduksi berita format video Salira TV News.

SALIRA TV KABUPATEN PADANG PARIAMAN, SUMATERA BARAT – Yayasan Tata Peduli Tani Nusantara kembali menunjukkan kepeduliannya terhadap petani dengan membagikan pupuk organik cair secara gratis. Kegiatan ini bekerja sama dengan PT Karunia Rotorindo Tani, produsen pupuk organik cair bermerek dagang Benteng Tani. Penyerahan pupuk dilakukan di Desa Sanua, Kabupaten Padang Pariaman, Sumatra Barat, pada Jumat, 27 Desember 2024.

Acara penyerahan pupuk dihadiri oleh Ketua Yayasan Tata Peduli Tani Nusantara, Ahmad Saladin, Direktur PT Karunia Rotorindo Tani, Robin Sitepu, Kepala Desa (Wali Nagari) Afrijal, Pengawas Yayasan Imran Surbakti, serta Sekretaris Yayasan Andra Damanik. Penyerahan dilakukan secara simbolis kepada para petani yang hadir.

Kabar mengenai bantuan pupuk gratis dari Yayasan Tata Peduli Tani Nusantara mulai tersebar melalui media sosial. Sebelumnya, yayasan ini telah memberikan bantuan serupa di beberapa desa di Sumatra Utara. Berita ini menarik perhatian Suhardiman, anggota DPRD dari Fraksi Nasdem sekaligus tokoh masyarakat. Ia segera menghubungi yayasan dan mengundang mereka untuk memberikan bantuan di Desa Sanua.

Dalam pidatonya di hadapan 300 petani yang hadir di Balai Pertemuan Desa, Ahmad Saladin menyampaikan bahwa program ini bertujuan untuk membantu meningkatkan produktivitas petani sekaligus menjaga kelestarian lingkungan. Penggunaan pupuk organik cair diharapkan dapat mengurangi ketergantungan pada bahan kimia berbahaya, serta menetralkan tanah agar lebih subur dan ramah lingkungan.

Kata Ahmad Saladin, Yayasan Tata Peduli Tani Nusantara berkomitmen untuk terus membantu petani meningkatkan taraf hidup dan kesejahteraan keluarga mereka.

Dari Kabupaten Padang Pariaman – Sumatera Barat, Reporter Andrian Mengabarkan untuk Salira TV.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *