SALIRA TV KABUPATEN MANGGARAI, NTT – Bakal Calon Gubernur NTT, Yohanis Fransiskus Lema atau Ansy Lema mendatangi markas Relawan Ansi Lema Manggarai Raya atau Rama di Ruteng, bertempat di rumah pribadi ketua Rama, Heribertus Baben di Kampung Maumere kecamatan Langke Rembong kabupaten Manggarai pada Sabtu malam, 3 Agustus 2024.
Didampingi istri, Ansi Lema tiba di markas relawan pemenangannya itu dan langsung disambut hangat oleh ketua relawan dan masyarakat yang sudah menunggu sejak sore hari. Yel-yel dari para relawan menyemarakan suasana penyambutan sang anggota DPR-RI 2019-2024 yang kembali terpilih pada pileg 14 Februari 2024 lalu itu.
Dalam membuka pertemuan, ketua relawan Ansi Lema Manggarai Raya, Heribertus Baben mengatakan bahwa kehadiran Ansi Lema di Manggarai sangat tepat. Selain karena mendapat dukungan penuh masyarakat, Ansy Lema adalah bagian dari keluarga Manggarai, dimana istrinya berasal dari Mukun, Manggarai Timur.
Di hadapan relawannya itu, Ansi Lema mengaku senang dan bersyukur bisa bertemu relawan yang disebutnya lintas generasi. Ia menyebut kedatangannya sangat tepat karena sebagai anak mantu orang Manggarai. Dirinya harus meminta restu, do’a dan dukungan untuk berjuang bersama memenangkannya dalam kontestasi Pilgub NTT pada 27 November 2024 nanti. Ansi berharap dapat menang di tiga Manggarai.
Anggota DPR-RI dapil dua NTT ini mengatakan bahwa Ia maju di Pilgub NTT adalah tugas yang diberikan ketua umum PDIP, Megawati Sukarno Putri. Tugas tersebut dimaknainya sebagai kepercayaan yang besar dan tanggungjawab mulia yang harus diembani dengan baik. Menurutnya, NTT harus dipimpin oleh orang yang memiliki hati. Ia juga menyinggung soal kondisi NTT saat ini, Ia mengaku sedih, dimana NTT menyandang predikat sebagai propinsi termiskin ketiga, stanting nomor dua tertinggi, human traficking tinggi, masalah gizi buruk dan putus sekolah. Persoalan ini memantiknya untuk merebut posisi gubernur NTT melalui proses politik pilkada November 2024 nanti. Namun demikian Ia meminta relawannya agar mengedepankan politik santun tanpa menggunakan kata dan kalimat yang kotor dan kasar.
Pertemuan ini dihadiri juga oleh sejumlah influencer, penyanyi lokal muda berbakat, musisi senior Rensi Ambang dan Arutama prodution.
Momen bersejarah ini ditutup dengan goyang ria bersama. Ansi Lema yang dikenal lihai berpolitik ini ternyata juga lihai bergoyang, Ia tampak semangat bergoyang di antara para relawannya. Ini membuktikan pernyataannya yang menyebut pemimpin juga harus bisa menghibur dan menyenangkan masyarakat.
Dari Kabupaten MANGGARAI, Nusa Tenggara Timur, Reporter Paulus Nabang mengabarkan untuk Salira TV.