DARI REDAKSI
LOWONGAN KERJA : SALIRA TV SEDANG MEMBUKA LOWONGAN REPORTER KHUSUS LIVE STREAMING UNTUK MELIPUT PERISTIWA SECARA LANGSUNG. KESEMPATAN INI TERBUKA UNTUK SIAPA SAJA DI SELURUH INDONESIA YANG BERSEMANGAT DI DUNIA JURNALISTIK. INFO LENGKAP & PENDAFTARAN DI WHATSAPP: 0838-9640-3437 ATAU EMAIL: [email protected]
LIVE 24 Jam Salira TV di Youtube

Bupati Manggarai Barat NTT Resmikan Jaringan Listrik di Desa Waka dan Pong Kolong

Tulisan berita berikut bukanlah berita teks online, melainkan panduan khusus bagi SDM Pengisi Suara dan Editor Video dalam memproduksi berita format video Salira TV News.

SALIRA TV KABUPATEN MANGGARAI BARAT, NTT – Habis Gelap, terbitlah terang. Ungkapan ini mungkin tepat untuk menggambarkan kondisi Desa Waka dan Pong Kolong kecamatan Pacar kabupaten Manggarai Barat, provinsi Nusa Tenggara Timur yang saat ini telah mendapat penerangan listrik setelah pemerintah melalui PLN memutuskan memperluas jaringan listrik ke Dua Desa itu.

Masyarakat dua desa tersebut kini merasa lega karena harapan mereka akan adanya aliran listrik sudah terwujud setelah bertahun-tahun hidup tanpa listrik.

Sabtu, 8 Juni 2024, Bupati Manggarai Barat, Edistasius Endi meresmikan jaringan listrik dua desa itu yang diselenggarakan di Murung, Desa Waka. Peresmian itu ditandai dengan dilakukan pemukulan gong dan penyalaan secara simbolis oleh Bupati Edi Endi di rumah milik Fransiska Feni di Murung.

Hadir dalam kesempatan itu anggota DPRD fraksi partai Nasdem – Benediktus Nurdin, Camat Pacar – Ferdinandus Pelong, kapolsek Macang Pacar, Danramil 1612-08 Macanga Pacar, kepala desa se kecamatan pacar, UPTD Puskesmas Pacar, para kepala Srkolah, tokoh masyarakat desa Waka dan Pong Kolong serta undangan lainnya.

Tiba di desa Waka, bupati Edi Endi dan Rombongan disambut antusias oleh masyarakat dan pelajar PAUD dan SD yang sejak pagi berdiri membentuk pagar bestis di bok penjemputan. Efi Endi diterima secara bidaya Manggarai. Di bok penjemputan, Politisi Nasdem ini dikalungi selendang dan dipakaikan topo songke khas Manggarai. Dari situ Bupati dan rombongan menuju rumah adat Murung untuk dilakukan penerimaan resmi secara adat.

Di dalam rumah adat, Bupati disambut para tokoh masyarakat dari dua desa tersebut yang disamping mengucapkan terimakasih atas sudah tersedinya listrik, masyarakat juga meminta bupati Edi Endi agar mengalokasikan anggaran untuk melanjutkan pengerjaan pengaspalan ruas jalan Simpang Noa-Puing-Rangang yang merupakan akses penghubung kecamatan pacar dan kecamatan Welak.

Di hadapan masyarakat, Edi Endi mengatakan bahwa saat ini listrik sudah menjadi kebutuhan pokok. Kehadiran listrik memudahkan masyarakat mendapatkan informasi dan edukasi yang saat ini dapat diakses secara digital melalui internet serta dapat dimanfaatkan untuk meningkatkan ekonomi. Edi Endi mengajak masyarakat untuk merubah pola pikir negatif ke positif serta melawan kemalasan.

Bupati juga menyampaikan terimakasih kepada PLN karena telah mewujudkan mimpi bersama, mimpi presiden Jokowi yang salah-satunya dalam nawa cita yaitu Indonesia terang, Meskipun hingga menjelang akhir masa jabatannya, Dari 64 desa dan 5 kelurahan di Manggarai Barat, 5 desa di antaranya masih belum teraliri listrik namun menurutnya masih ada waktu ke depan untuk mewujudkan itu.

Kepada Salira TV, Kepala UP2K Flores, Albertus Koko Hendryanto mengatakan pihaknya akan secara bertahap menuntaskan perluasan jaringan listrik desa bagi desa desa yang belum teraliri listrik. Dalam kaitan itu Ia meminta dukungan dan kerja sama masyarakat agar merelakan pohon yang dilalui kabel jaringan listrik untuk dipotong agar proses pengerjaannya tidak terhambat. Koko mengaku selama ini masyarakat manggarai barat selalu mendukung PLN dan tidak ada hambatan dalam setiap pekerjaan.

Sementara itu kepala Desa Waka, Dominikus Natar dan Kepala Desa Pong Kolong, Leksianus Jemadi mengungkapkan kegembiraan yang sama atas masuknya aliran listrik di desa mereka. Dominikus mengungkapkan bahwa ada perbedaan setelah masuknya PLN terutama dari sisi penerangan. Kepala desa Pong Kolong Leksi Jemadi mengatakan bahwa listrik merupakan salah satu tolak ukur kemajuan suatu wilayah atau desa.

Persmian jaringan listrik desa tingkat desa Waka dan Pong Kolong itu berlangsung aman dan lancar.

Dari Kabupaten MANGGARAI BARAT, Nusa Tenggara Timur, Reporter Paulus Nabang mengabarkan untuk Salira TV.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *